Ketika mengunduh software, muncul notifikasi pada layar Macbook agar menginstall Rosetta untuk bisa menggunakan software itu. Google membantu mencari info tentang apa Rosetta itu, sebelum saya memutuskan meng-install-nya. Ada baiknya hati-hati, meski sering jadi lambat.
Rosetta ternyata adalah sebuah teknologi emulasi yang dibuat perusahaan Apple Inc. Perangkat lunbak ini dimasukkan ke dalam sistem operasi OS X, yang memungkinkannya untuk menjalankan aplikasi untuk PowerPC pada komputer Mac yang menggunakan prosesor berbasis Intel.
Seperti diketahui bahwa komputer Apple sebelumnya menggunakan PowerPC, microprocessor yang dibuat oleh IBM. Pada 2005, Steve Jobs mengumumkan bahwa Apple sedang dalam proses peralihan dari prosesor PowerPC ke Intel. Pada pertengahan 2006, seluruh komputer Apple telah dibuat dengan menggunakan prosesor Intel.
Masalahnya adalah aplikasi yang ditulis untuk PowerPC tidak bisa dijalankan oleh Intel. Sehingga Apple meminta rekanan pengembang software-nya untuk menulis kembali aplikasi mereka.
Apple pun memperkenalkan konsep Universal Binary untuk menandai aplikasi yang bisa berjalan pada PowerPC atau Intel. Sedangkan untuk aplikasi yang hanya bisa dijalankan pada PowerPC, Apple memasukkan Rosetta kedalam OS X, yang memungkinkan kode PowerPC untuk dijalankan pada prosesor Intel.
Untuk aplikasi yang kecil, penggunaan Roseta tidak menjadi masalah. Namun untuk aplikasi yang besar, penggunaan Rosetta akan memperlambat eksekusi program. Untungnya, semua aplikasi besar yang sering dipakai telah ditulis kembali untuk dijalankan pada komputer Mac yang berbasis prosesor Intel.
Label:
Inspirasi,
Mac,
Trend
Bagikan ke: WhatsApp, Email. Print!.