Dalam tulisan ini saya ingin berbagi tentang pengalaman ketika mendapatkan peringatan pada cPanel dari webhosting provider bahwa akun shared hosting yang saya miliki berada dalam kondisi "Under Restriction". Itu terjadi karena pemakaian CPU yang melebihi kewajaran.
Ketika melihat daftar processes memang ada sekitar 7-10 proses yang terus menerus berjalan dan tidak pernah berhenti. Meskipun proses itu saya "bunuh" satu persatu, namun tetap muncul lagi dan muncul lagi. Dan semuanya, kecuali satu, melibatkan admin. Hal yang mengherankan.
Pikiran buruk pertama yang muncul adalah bahwa ada serangan hacker yang tengah mencoba menjebol situs ini, dan pikiran itu tentu saja membuat hati merasa sangat tak enak. Menghubungi online technical support ternyata daftar tunggunya mencapai 30 menit.
Syukurlah, apa yang kemudian membuat saya segera tersadar mengenai kesalahan berat yang saya lakukan adalah ketika melihat ada begitu banyak tab terbuka di broswer yang isinya adalah tulisan-tulisan di Aroengbinang Travelog yang tengah menunggu untuk saya edit.
Dari waktu ke waktu memang saya merasa perlu untuk melakukan revisi pada seluruh tulisan yang telah diterbitkan. Ada banyak alasan untuk itu, kebanyakan karena tindakan pada saat sebelumnya yang saya anggap pintar, ternyata tidak. Dan siklus seperti itu sering berulang. Proses coba dan salah.
Jika sebuah tulisan tengah diedit, maka selalu ada proses otomatis yang dilakukan oleh sistem yang membutuhkan alokasi CPU pada server web-hosting. Dan itu yang rupanya terjadi ketika saya membuka begitu banyak tulisan untuk diedit.
Buktinya adalah setelah saya tutup semua tulisan itu, proses yang terus menerus berjalan itu pun hilang. Pemakaian CPU server kembali normal, dan restriksi akun pun bisa saya buka, tanpa memerlukan bantuan technical support. Begitulah. "Untung" segera ketahuan biang keroknya.
Jadi, nasihat saya kepada Anda yang sering melakukan revisi pada tulisan, bukalah satu persatu tulisan Anda itu. Jangan membuka banyak tulisan sekaligus untuk diedit, agar pengalaman buruk yang saya alami tidak terjadi juga pada akun Anda. Akibat buruknya adalah pengunjung akan mengalami kesulitan membuka web Anda, dan bahkan tidak bisa dibuka dan muncul pesan "Database error". Semoga bermanfaat.
Label:
Bagikan ke: WhatsApp, Email. Print!.