Para pemilik bisnis dan tempat wisata umumnya telah menandai lokasi usaha mereka di Google Maps, yang membuat orang dengan mudah bisa menemukan tempatnya dengan memakai aplikasi Google Maps dan Waze di Android. Kedua aplikasi itu sudah mulai mampu menghilangkan kebiasaan orang untuk berhenti di jalan dan bertanya arah pada penduduk.
Ketika aplikasi Waze dan Google Maps masih belum populer, saya sering merasakan sulitnya mencari lokasi sebuah tempat. Kadang perlu berkali-kali berhenti untuk bertanya arah dan tak jarang pula tersesat karena bertanya pada orang yang salah. Akibatnya perjalanan menjadi lama dan tekanan darah bisa terkerek naik. Oleh karenanya sudah sejak lama saya membiasakan diri untuk mendapatkan koordinat GPS di setiap tempat yang saya sedang kunjungi.
Cara mendapatkan koordinat GPS dengan HP Android yang biasa saya lakukan adalah dengan memakai aplikasi gratis bernama GPS Status & Toolbox yang bisa diunduh di Play Store. Seperti tampak pada foto di atas, jumlah unduhannya lumayan banyak, mencapai angka 10 juta dengan rating 4,5. Cukup meyakinkan.
Apabila memakai Waze dan Google Maps maka orang memerlukan mobile data (network layanan mobile phone seperti Telkomsel dan Indosat, kecuali memakai peta off-line) dan GPS, maka aplikasi GPS Status ini bisa digunakan meski hanya dengan memakai GPS, tanpa perlu network karena tidak mengunduh peta. Ini sangat membantu jika digunakan di area dimana signal network sangat buruk atau tidak ada.
Foto sebelah kiri adalah tampilan yang terlihat sesaat setelah membuka aplikasi GPS Status, namun saya belum menyalakan GPS di HP (perhatikan lingkaran merah 'GPS is currently disabled'). Tidak sebagaimana aplikasi Gojek yang otomatis meminta pengguna untuk mengaktifkan GPS, aplikasi GPS Status ini bisa dibuka tanpa mengaktifkan GPS, namun aplikasinya baru bekerja hanya setelah GPS diaktifkan.
Foto yang di sebelah kanan adalah tampilan setelah aplikasi GPS pada HP diaktifkan, terlihat ada ikon GPS di sebelah kiri angka 1 dalam lingkaran merah. Anda harus berada di luar rumah atau gedung untuk mendapat signal satelit, yang setelah terhubung akan ada titik hijau dalam lingkaran dan balok tegak hijau di bawahnya. Di bawah lingkaran merah angka 2 menunjukkan bahwa telah terhubung 8 satelit dari 14 yang ada. Angka latitude dan longitude ada di sebelah kiri kanan lingkaran merah angka 4. Di sebelah lingkaran merah angka 3 menunjukkan besar-kecilnya error, dengan 4-6 meter error sudah baik.
Setelah angka error stabil di bawah 10 meter, Anda sudah bisa mendapatkan koordinat GPS dengan HP Android yang Anda gunakan. Caranya adalah ketuk layar dimana saja untuk memunculkan menu seperti tampak pada foto. Ikon paling kanan adalah untuk menyalin koordinat GPS ke memori untuk dipindahkan ke note atau ke tempat yang anda pilih, dan ikon di sebelahnya jika di-klik akan muncul pilihan ke mana koordinat GPS bisa Anda kirimkan.
Yang biasa saya lakukan adalah mengirim koordinat GPS ke email saya sendiri, dengan menambahkan informasi tentang tempat yang koordinat GPS-nya saya kirim itu, agar tidak malah bingung ketika nanti membuka emailnya. Dengan demikian, ketika sudah di rumah atau di kamar hotel maka saya tinggal membuka email dan melihat data koordinat yang saya kirim sebelumnya, berikut nama tempatnya.
Begitulah cara mendapatkan koordinat GPS dengan hp android yang biasa saya lakukan, meski semakin hari semakin banyak tempat yang sudah ada datanya di aplikasi Waze atau Google Maps. Pengalaman saya, tak semua data yang tersedia itu akurat, karena bisa saja menggunakan data dengan tingkat error yang lumayan besar. Oleh sebab itu, mendapatkan sendiri koordinat GPS akan tetap bermanfaat.
Label: Android, Gadget, GPS, Trend, Tutorial
Bagikan ke: WhatsApp, Email. Print!.
