Belum lama saya tahu tentang keberadaan Alun-Alun Kuta Genggelang Gunung Bunder di sekitaran kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak di Kabupaten Bogor. Rupanya lokasinya tidak begitu jauh dari Situs Kuta Gegelang yang pernah saya kunjungi beberapa waktu sebelumnya, sekitar 240m kalau ditarik garis lurus walau kenyataannya lebih jauh karena kontur dan kelok jalan.
Tempat wisata yang baru mulai diperkenalkan sekitar pertengahan tahun 2019 itu memiliki luas area sekitar 8 hektar dan menyediakan 20 buah spot foto bagi penggemar selfie dan foto di alam bebas. Jika masuk melewati akses yang sama ke situs yang ada di kelok jalan paling tajam di Jalan Gunung Bunder, maka jaraknya dari tepi jalan sekitar 800 meter saja.
Karena berada di alam terbuka serta memang disediakan sebagai camping ground, tempat ini buka selama 24 jam. Hawa di sini bisa sangat dingin di malam hari, karenanya jika hendak sampai malam di sana atau mau camping, bawa baju tebal dan selimut yang memadai, terutama jika berkabut dan turun hujan.
Jika cuaca malam cerah, maka akan terlihat pemandangan Kota Bogor dengan lampu-lampu jalan dan rumah yang menyinari malam, memberi pemandangan yang indah. Pemandangan sunset dan sunrise juga indah jika cuaca sedang bagus. Ada pula homestay bagi yang tak hendak berkemah namun ingin menikmati malam di Alun-Alun Kuta Genggelang.
Kesan dari mereka yang telah datang ke Alun-Alun Kuta Genggelang Gunung Bunder adalah akses jalan masuk yang mudah, termasuk untuk mobil, ada tempat parkir meskipun perlu diperluas, dan kebersihan yang agak kurang terjaga walaupun tempat sampah telah disediakan. Ini tentu perlu kerjasama dan kesadaran pengunjung, selain manajemen sampah yang lebih baik.
Seperti umumnya area publik, fasilitasnya cepat menurun kualitasnya oleh karena pemakaian yang serampangan serta perawatan yang belum terlalu ketat. Beberapa waktu lalu selfie spot yang sudah perlu perbaikan diantaranya adalah Harry Potter's Flying Broom, tangga dan pegangan kayu Selfie Deck. Namun boleh jadi saat Anda ke sana, semua fasilitas yang rusak telah diperbaiki.
Fasilitas dasar seperti toilet dan warung telah tersedia di Alun-Alun Kuta Genggelang Gunung Bunder, meskipun selalu ada cukup ruang untuk perbaikan. Tersedia sewa tenda di tempat dengan biaya Rp50.000 untuk kapasitas 2 orang, Rp80.000 untuk 4 orang, dan Rp100.000 untuk 6 orang.
Pengunjung bisa pula membeli gas portable di tempat untuk memasak air dan makanan, jika sampai kehabisan kapan saja. Disarankan untuk datang sebelum gelap, oleh sebab penerangan di tempat yang sangat terbatas.
Foto-foto pemadangan dari pengunjung Alun-Alun Kuta Genggelang Gunung Bunder bisa dilihat di sini dan bisa scroll ke bawah untuk melihat semuanya.
Tempat wisata yang baru mulai diperkenalkan sekitar pertengahan tahun 2019 itu memiliki luas area sekitar 8 hektar dan menyediakan 20 buah spot foto bagi penggemar selfie dan foto di alam bebas. Jika masuk melewati akses yang sama ke situs yang ada di kelok jalan paling tajam di Jalan Gunung Bunder, maka jaraknya dari tepi jalan sekitar 800 meter saja.
Karena berada di alam terbuka serta memang disediakan sebagai camping ground, tempat ini buka selama 24 jam. Hawa di sini bisa sangat dingin di malam hari, karenanya jika hendak sampai malam di sana atau mau camping, bawa baju tebal dan selimut yang memadai, terutama jika berkabut dan turun hujan.
Jika cuaca malam cerah, maka akan terlihat pemandangan Kota Bogor dengan lampu-lampu jalan dan rumah yang menyinari malam, memberi pemandangan yang indah. Pemandangan sunset dan sunrise juga indah jika cuaca sedang bagus. Ada pula homestay bagi yang tak hendak berkemah namun ingin menikmati malam di Alun-Alun Kuta Genggelang.
Kesan dari mereka yang telah datang ke Alun-Alun Kuta Genggelang Gunung Bunder adalah akses jalan masuk yang mudah, termasuk untuk mobil, ada tempat parkir meskipun perlu diperluas, dan kebersihan yang agak kurang terjaga walaupun tempat sampah telah disediakan. Ini tentu perlu kerjasama dan kesadaran pengunjung, selain manajemen sampah yang lebih baik.
Seperti umumnya area publik, fasilitasnya cepat menurun kualitasnya oleh karena pemakaian yang serampangan serta perawatan yang belum terlalu ketat. Beberapa waktu lalu selfie spot yang sudah perlu perbaikan diantaranya adalah Harry Potter's Flying Broom, tangga dan pegangan kayu Selfie Deck. Namun boleh jadi saat Anda ke sana, semua fasilitas yang rusak telah diperbaiki.
Fasilitas dasar seperti toilet dan warung telah tersedia di Alun-Alun Kuta Genggelang Gunung Bunder, meskipun selalu ada cukup ruang untuk perbaikan. Tersedia sewa tenda di tempat dengan biaya Rp50.000 untuk kapasitas 2 orang, Rp80.000 untuk 4 orang, dan Rp100.000 untuk 6 orang.
Pengunjung bisa pula membeli gas portable di tempat untuk memasak air dan makanan, jika sampai kehabisan kapan saja. Disarankan untuk datang sebelum gelap, oleh sebab penerangan di tempat yang sangat terbatas.
Foto-foto pemadangan dari pengunjung Alun-Alun Kuta Genggelang Gunung Bunder bisa dilihat di sini dan bisa scroll ke bawah untuk melihat semuanya.