Ruangan Diorama Sejarah Perjalanan Bangsa ANRI berada, menempati sayap kiri Gedung Arsip Nasional Republik Indonesia yang lokasinya berada di Jl. Ampera Raya, No. 7, Jakarta Selatan. Lokasinya hanya sekitar 1,5 km dari perempatan dengan Jl Cilandak KKO dan JORR, berada di sebelah kiri Jalan Ampera Raya dengan parkir luas.
Pintu masuk ke ruangan Diorama Sejarah Perjalanan Bangsa ANRI Jakarta ada di sebelah kanan. Di sebelah kiri dari tempat saya memotret saat itu adalah penerima tamu, dimana pengunjung mengisi buku tamu dan kesan sesudah kunjungan, dan harus rela menitipkan kameranya di sini. Tidak dipungut bayaran untuk masuk ke dalam ruangan diorama.
Di balik pintu masuk adalah Hall A, dimana pengunjung bisa melihat katalog digital Diorama Sejarah Perjalanan Bangsa ANRI yang berisi berbagai peristiwa sejarah dan profil tokoh-tokoh nasional. Seingat saya ada pula replika beberapa buah prasasti bersejarah terbuat dari batu yang dipajang di hall A ini.
Tengara Diorama Sejarah Perjalanan Bangsa ANRI yang berada di luar gedung. Di Hall B ditampilkan diorama dan panel sejak masa kejayaan kerajaan di Nusantara, yaitu jaman Kerajaan Sriwijaya dan Majapahit, sampai jaman Belanda, yang juga menampilkan beberapa tokoh perjuangan. Hall C menampilkan tokoh dan peristiwa semasa pergerakan nasional, dari tahun 1908 sampai 1928.
Sebuah spanduk menggantung di tembok depan Gedung ANRI mempromosikan Diorama Sejarah Perjalanan Bangsa. Cukup bagus, setidaknya ada usaha untuk mempromosikan.
Relief keenam Presiden RI yang terbuat dari perunggu, dipasanag di depan pintu masuk Diorama Sejarah Perjalanan Bangsa ANRI, mulai dari Soekarno, Soeharto, BJ Habibie, Gus Dur, Megawati, dan SBY. Joko Widodo atau Jokowi belum lagi menjadi Presiden RI saat relief ini dibuat. Fasilitas ini diresmikan oleh SBY pada 31 Agustus 2009.
Label:
Bagikan ke: WhatsApp, Email. Print!.