Bagian Barat Boyolali adalah pegunungan, dengan puncaknya Gunung Merapi (2.911 m) dan Gunung Merbabu (3.141 m), dan di Utara merupakan daerah perbukitan yang merupakan bagian dari rangkaian Pegunungan Kendeng. Tulisan Tempat Wisata di Boyolali dan Peta wisata Boyolali ini akan diperbarui ketika informasi yang lebih baru telah diperoleh, dan data GPS telah didapat.
Makam Ki Ageng Kebo Kenanga, tempat wisata di Boyolali yang berada di Dukuh Pengging, Desa Jembungan, Kecamatan Banyudono yang merupakan makam Ki Ageng Kebo Kenanga, yang masih keturunan raja-raja Majapahit.
Setidaknya ada dua kisah menarik tentang Ki Ageng Pengging. Yang pertama adalah dialog sufistiknya dengan Syekh Siti Jenar yang kemudian menjadi guru spiritualnya. Yang kedua adalah dialognya dengan Sunan Kudus yang menjadi utusan Sultan Demak.
Makam Ki Ageng Pengging Sepuh, tempat wisata di Boyolali yang ada di Dukuh Malang, Desa Dukuh, Kecamatan Banyudono, yang juga masih merupakan keturunan raja-raja Majapahit.
Menurut riwayat, Pangeran Handayaningrat menikah dengan Retno Pembayun, puteri sulung Brawijaya Pamungkas atau Brawijaya V, Raja terakhir Majapahit. Dari perkawinan itu lahir Kebo Kanigara, Kebo Kenanga, dan Kebo Amiluhur.
Makam Raden Ngabehi Yosodipuro, tempat wisata di Boyolali di Desa Pengging, Kecamatan Banyudono, yang berada di dekat Masjid Cipto Mulyo Pengging, salah satu pujangga Kasunanan Surakarta yang hidup di masa PB II, III dan IV.
Konon masjid ini awalnya didirikan Tumenggung Padmonegoro, ayah R. Ng. Yosodipuro yang diangkat Bupati Pekalongan oleh Sultan Agung Hanyokrokusumo
Masjid Cipto Mulyo Pengging, tempat wisata di Boyolali yang ada di lokasi wisata air Pengging yang merupakan peninggalan Raja Pakubuwono X, bergaya arsitektur mesjid khas dengan ornamen kayu.
Tempat Wisata di Boyolali
Air Terjun Kedung Kayang »Desa Klakah, sekitar 5 km dari Kecamatan Selo, yang terletak diantara kabupaten Boyolali dan Magelang.
Makam Ki Ageng Singoprono »
Desa Nglembu, Kecamatan Sambi, sekitar 15 km dari Kota Boyolali, dengan ratusan anak tangga menuju makam Ki Ageng Singoprono yang berada di puncak Gunung Tugel.
Pesanggrahan Pracimoharjo »
Desa Paras, Kecamatan Cepogo, sekitar 6 km dari kota Boyolali, yang merupakan petilasan sholat Sri Susuhunan Paku Buwono X dari Kasunanan Surakarta.
Petilasan Ki Ageng Pantaran »
Desa Candisari, Ampel, 17 km dari Boyolali, didirkan Ki Ageng Pantaran (Syeh Maulana Ibrahim Maghribi) yang menemukan mata air di perut Merbabu bernama Grojokan Sipendok.
Petilasan Ki Kebo Kanigoro »
Dukuh Pojok, Desa Samiran, Kecamatan Selo, yang konon merupakan tempat petilasan Ki Kebo Kanigoro, putera dari Ki Ageng Pengging Sepuh.
Selo Pass »
Kecamatan Selo, di sekitar gunung Merapi dan Merbabu, setiap malam 1 Suro ada acara Sedekah Gunung. Selo merupakan pos pendakian Gunung Merapi dan Gunung Merbabu.
Soto Seger Mbok Giyem »
Kuliner soto yang enak panas dan segar yang layak dicoba jika melintas di Boyolali.
Tirto Marto Pengging »
Desa Dukuh, Banyudono, 12 km dari Kota Boyolali, dahulu hanya digunakan Raja dan keluarga Kraton Surakarta. Ada Umbul Ngabeyan, serta Umbul Dudo dan Umbul Temanten.
Umbul Planangan »
Sebuah mata air jernih di Desa Plumbungan, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Banyudono
Umbul Tlatar »
Berupa pemandian alam Umbul Asem dan Umbul Pengilon di Dukuh Tlatar, Desa Kebonbimo, 7 km dari Boyolali, ada panggung terbuka, rumah makan terapung, dan pancingan.
Waduk Cengklik »
Desa Ngargorejo dan Sobokerto, Kecamatan Ngemplak, sekitar 20 km dari Kota Boyolali dengan luas genangan 300 ha, yang dibangun pada jaman kolonial Belanda.
Wana Wisata Kedung Ombo »
Desa Wonoharjo, Kemusu, sekitar 50 km dari Kota Boyolali yang menyediakan Bumi Perkemahan, Hutan Wisata, Tempat Pemancingan, Rumah Makan Apung, dan Wisata Air.
Label: Boyolali, Jawa Tengah, Wisata
Bagikan ke: WhatsApp, Email. Print!.